Hari Guru Internasional
Setiap bulan November, Hari Guru Nasional di Indonesia sudah
menjadi peringatan hari yang diselimuti oleh haru. Kegiatan tersebut melibatkan
setiap guru-guru yang ada pada masing-masing daerah dengan diadakan adanya
Upacara. Para siswa/siwi yang turut serta berpartisipasi dalam kegiatan tersebut
biasanya memberikan sebuah apresiasi terhadap guru-gurunya dalam bermacam-macam
bentuk, ada yang memberikannya dalam bentuk sebuah nyanyian lagu, karangan
bunga, coklat, dan berbagai macam bentuk apresiasi lainnya.
Tidak hanya di Indonesia, Hari Guru Sedunia atau World
Teacher’s Day juga turut diadakan dalam ranah Dunia Internasional setiap
tanggal 5 Oktober. Peringatan Hari Guru Sedunia tercetus pada tanggal 21
September sampai 5 Oktober 1994 dengan diadakannya Konferensi antar Pemerintah
di Paris yang dihadiri dari 76 wakil Negara anggota UNESCO, salah satunya
Indonesia.
Guru sendiri pun menjadi salah satu sosok yang berperan penting
dalam dunia pendidikan yakni sebagai sebuah perantara ilmu terhadap para
pembelajarnya. Ungkapan yang diberikan UNESCO mengenai Hari Guru, yakni
merupakan sebuah bentuk apresiasi, rasa peduli, dan penghormatan terhadap peran
guru yang telah membangun karakter dan mentransfer ilmu terhadap generasi muda.
Karena guru dianggap berperan penting dalam dunia pendidikan,
Education Internasiola (EI) mengungkapkan bahwa hari Guru patut dikenal dan
dirayakan oleh warga dunia. EI mengimplementasikan hal ini dengan melakukan
kampanye besar terhadap masyarakat dunia agar lebih peduli, menghargai, dan
memberikan kontribusi dalam profesi belajar mengajar. Organisasi Internasional
EI dan UNESCO memercayai bahwa sarana pendidikan budaya dan komunikasi menjadi
salah satu prasarana dalam membangun kedamaian.
gambar dari : http://www.eyps.com/wp-content/uploads/2016/10/teachersdaylogofb.jpg
Tidak ada komentar:
Posting Komentar